CHIP.co.id - Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring angkat bicara mengenai lambatnya koneksi Smartfren sejak kemarin. Koneksi "lemot" ini sudah banyak dikeluhkan pengguna Smartfren di jejaring sosial.
Melalui akun Twitter pribadinya @tifembiring mengatakan, jaringan utama internet Smartfren submarine putus antara Bangka - Batam, kena jangkar kapal. Internet hanya berfungsi 60 persen.
Sementara jaringan backup inland Sumatera putus di Palembang karena tanah longsor, sehingga internet hanya dapat dilayani dengan jalur proteksi kapasitas 30 persen. Berikut penjelasan Menteri Tifatul selengkapnya.
Posting Komentar